Scroll untuk baca artikel
BANDAR LAMPUNGLAMPUNGPENDIDIKAN

Lapas Narkotika Kelas IIA Bandar Lampung Perkuat Pembinaan Literasi dan Pendidikan Melalui Penandatanganan PKS dengan Dinas Perpustakaan Provinsi Lampung dan PKBM Nusa Indah

×

Lapas Narkotika Kelas IIA Bandar Lampung Perkuat Pembinaan Literasi dan Pendidikan Melalui Penandatanganan PKS dengan Dinas Perpustakaan Provinsi Lampung dan PKBM Nusa Indah

Sebarkan artikel ini

LiputanTerkini.id, Bandar Lampung–Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Narkotika Kelas IIA Bandar Lampung kembali menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan kualitas pembinaan bagi Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP). Pada Kamis, 11 Desember 2025, Lapas menggelar Penandatanganan Perjanjian Kerja Sama (PKS) dengan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Lampung serta Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) Nusa Indah. Kegiatan berlangsung di Aula Lapas pada pukul 10.00 WIB dan berjalan dengan tertib, lancar, serta disambut antusias oleh para WBP.

Kegiatan ini dihadiri oleh Kalapas Narkotika Bandar Lampung, Jumadi, beserta jajaran, Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Lampung, Fitrianita, serta Ketua PKBM Nusa Indah, Purwigati, yang bersama-sama meneguhkan kolaborasi strategis dalam peningkatan layanan pendidikan dan literasi di lingkungan pemasyarakatan.

Scroll untuk baca artikel
IKLAN

*Komitmen Tingkatkan Literasi dan Pendidikan WBP*

Kerja sama ini difokuskan pada tiga aspek utama:

Peningkatan layanan literasi melalui penguatan perpustakaan Lapas, penyediaan bahan bacaan berkualitas, dan program-program pengembangan minat baca.

Penyelenggaraan pendidikan nonformal bagi WBP, termasuk program Kejar Paket A, B, dan C, serta pelatihan keterampilan belajar lainnya.

Peningkatan akses pembelajaran melalui pendampingan, kegiatan edukatif, dan program pembinaan berbasis literasi.

Langkah ini menjadi wujud nyata Lapas Narkotika Bandar Lampung dalam memperluas akses pendidikan sebagai salah satu pilar pembinaan yang berkelanjutan.

Kutipan Kalapas: “Pembinaan Tidak Boleh Berhenti di Dalam Tembok Lapas”

Dalam sambutannya, Kalapas Narkotika Bandar Lampung, Jumadi, menegaskan bahwa pendidikan merupakan hak sekaligus kebutuhan penting bagi WBP.

“Pembinaan tidak boleh berhenti di dalam tembok Lapas. Melalui kerja sama ini, kami ingin memastikan bahwa setiap WBP mendapat kesempatan yang setara untuk belajar, berkembang, dan memperbaiki diri,” ujar Jumadi.

“Kolaborasi dengan Dinas Perpustakaan dan PKBM Nusa Indah bukan hanya formalitas, tetapi langkah nyata untuk membuka ruang perubahan bagi para WBP. Literasi dan pendidikan adalah jembatan menuju kehidupan yang lebih baik setelah bebas nanti,” tambahnya.

Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Lampung serta Ketua PKBM Nusa Indah juga menyampaikan apresiasi atas inisiatif Lapas yang konsisten memperkuat sektor pembinaan berbasis literasi.

Antusiasme WBP dan Harapan Ke Depan

Kegiatan penandatanganan PKS ini diikuti ratusan WBP yang tampak antusias mengikuti rangkaian acara. Mereka berharap program baru ini dapat memberi kesempatan untuk belajar lebih aktif, memperluas wawasan, serta mempersiapkan diri menghadapi kehidupan bermasyarakat setelah menjalani masa pidana.

Dengan terlaksananya kerja sama ini, Lapas Narkotika Bandar Lampung optimis dapat meningkatkan kualitas pembinaan secara lebih terarah, terukur, dan berdampak positif.

|Red

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *